Ayo Pak Kadis Bilangmaki Siapa 12 PKH itu?
BugisPos – Gonjang-ganjing soal Koordinator Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Makassar, agaknya makin panas saja. Masalahnya,ketua PKH kota Makassar, Nabahan, membantah keras soal isu politisasi bantuan yang dialamatkan kepada 12 anggotanya.
Dia bahkan mengaku, hingga saat ini tak ada satupun pendamping PKH Kota Makassar yang tahu ke 12 nama yang dimaksud oleh pihak Dinas Sosial kota Makassar.
“Namanya saja kita tidak tahu siapa 12 orang yang dimaksud, kalau betul ada tolong sebutkan siapa orangnya, tugas kita di PKH adalah pendampingan bukan penyaluran. Penyalurannya langsung melalui bank,saya kira tidak benar itu isu ditunggangi kepentingan politik,” kata Nabahan di gedung BK3S, Jumat (1/3/2019).
Nahanan menyebut, Dinsos harusnya melapor ke Badan Pengawas Pemilu apabila menemukan pelanggaran pemilu yang dilakukan oleh pendamping PKH.
Ia menyarankan, pihak dinsos memanggil pendamping PKH untuk duduk bersama apabila menemukan sejumlah pendamping yang melakukan pelanggaran. Ia tidak ingin isu tersebut mengganggu kinerja pendamping PKH di lapangan.
“Harusnya melapor ke panwas kalau betul ada anggota kami yang melakukan politisasi bantuan, atau setidaknya panggil kami untuk duduk bersama apabila ada permasalahan yang menyangkut kami. Kasian kami yang harus mengawal PKM malah terganggu dengan isu-isu seperti itu,” ucap Nabahan.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Makassar Iskandar Lewa melaporkan 12 pendamping PKH ke Polrestabes lantaran diduga melakukan politisasi bantuan. Ke 12 nama tersebut kata Iskandar juga telah direkomendasikan untuk diganti (**)