Kasi Pelayanan Haji dan Umroh Kabupaten Gowa Klarifikasi Pembuatan Paspor
BugisPos – Tiap tahun peminat untuk menunaikan ibadah haji kian meningkat, hal ini dapat dilihat melalui antusias ummat muslim saat ini umumnya di Indonesia, Kabupaten Gowa pada khususnya.
Sekaitan hal tersebut, calon jamaah haji di kabupaten Gowa ini, kian meningkat, hingga ke pelosok desa, akan tetapi pada konsekwensinya dalam kepengurusan calon jemaah haji, tidak semuanya berjalan dengan mulus.
Sejumlah pembahasan mengenai pengurusan administrasi calon jemaah haji, khususnya di Kabupaten Gowa, menuai kritikan. Dalam hal ini, Kementrian Agama, bidang pelayanan Haji dan Umroh merupakan salah satu obyek yang menjadi bahan pembicaraan yang hangat saat ini.
Menanggapi hal tesebut, Kepala Seksi (KASI) Pelayanan Haji Dan Umroh, H.Abdul Hafid, Senin (18/03/2019), saat ditemui di ruang kerjanya mengklarifikasi hal tersebut. Ia menegaskan bahwa semua ini, khususnya terkait besaran biaya pembuatan pasport, merupakan hasil kesepakatan dengan para calon jamaah haji yang dimaksud.
“Kami hanya memfasilitasi , tidak ada keberanian kami untuk menambah jumlah itu, disetor sejumlah 355.000 ( Tiga Ratus Lima Puluh Lima Ribu Rupiah) untuk biaya pembuatan pasport. Terus diluar itu ada biaya sampul, materai 2 buah, map, dan biaya kesalahan dalam berita acara, penambahan nama, semua itu kita anggarkan, juga termasuk biaya konsumsi, adapun total keseluruhannya sebesar 450.000 (Empat Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), jelasnya.
“Terhitung, kuota haji kab. Gowa untuk tahun 2019 itu sebanyak 605 orang,125 orang diantaranya telah memiliki pasport, 402 orang difasilitasi ke Imigrasi, tujuan agar mempermudah dan mempercepat proses, sementara ada 78 orang yang belum rampung pasportnya, kemungkinan mereka langsung ke kantor Imigrasi untuk mengurus sendiri” ungkap H.Abdul Hafid.
Menyikapi berbagai pertanyaan dari beberapa awak media, kembali menambahkan, “Seandainya waktu itu ada calon jamaah haji yang tidak setuju, maka kami kembalikan sepeti semula, silahkan turun ke Imigrasi, silahkan urus sendiri, tapi toh kan tidak ada yang complain, walau itu tanggung jawab kami, dan sekali lagi, justru para jamaah calon haji 402 orang sangat bersyukur, karena merasa terbantukan oleh kami” pungkasnya.
(Ullah)