Ini tawwa legendanya permandian Ere Bambang Gowa

BugisPos – Pada masa silam, kawasan Biringbulu yang menjadi area pegunungan Lompobattang dan Bawakaraeng yang masuk wilayah maritim kerajaan Gowa, kabupaten Gowa saat ini.akisah tujuh bidadari muncul di Marerang Desa Pencong saat ini.

Di pegunungan bukit terdapat gua tua yang lalu menjadi tempat bermukim tujuh bidadari tersebut. Ketujuh bidadari itu melakukan aktivitas selayaknya manusia, mereka masak dan minum di sekitar mulut gua.

Dalam aktivitas tersebutlah yang konon membuat kawasan tempat bermukim bidadari itu punya sumber mata air panas, tempat itu disebut oleh masyarakat sekitar dengan nama Ere Bambang yang berarti air panas. Jaraknya kurang lebih 65 kilometer dari ibukota Kabupaten Gowa, Sungguminasa.

Legenda tentang tujuh bidadari itu cukup dipercaya, khususnya masyarakat sekitar.

Apalagi tak ada yang bisa menjelaskan secara pasti mengapa ada sumber air panas di tempat tersebut.

Dalam kunjungan tersebut saya ketemu Nasir Daeng Tammu yang tahu awal ditemukan keberadaan air panas tersebut pun tak bisa menjelaskan awal mula keberadaan air panas yang berada di Desa Pencong tersebut.

Daeng Tammu berusia sekitar 74 tahun yang beprofesi sebagai penjaga di permandian Ere Bambang beranggapan bahwa keberadaan air panas di Desa Pencong jauh sebelum kerajaan Gowa ada.

“Saya juga tidak tahu pastinya, karena sudah ada memangmi ini. Mungkin dari duluji memang, karena anne kissayya anu battu rinenek moyanga,” ( ini kisah dari nenek moyang) kata pria yang setia menjadi penjaga kawasan wisata ini dengan dialek makassarnya yang kental. ungkapnya

Selain itu, tempat permandian air panas yang juga memiliki “pohon Cinta” tempat muda-mudi mengikatkan cinta mereka hingga bisa berjodoh sampai ke pelaminan ini,ditengah banyaknya pilihan tempat rekreasi yang bermuncul saat ini membuat Ere Bambang semakin lama semakin berkurang pengunjungnya.

Makanya tak mengherankan bila banyak orang termasuk warga Gowa sendiri tidak mengetahui permandian air panas di desa pencong ini. Apalagi mengenal legenda tujuh bidadari yang turun di Biringbulu.

Sebelum saya pamit ditempat itu Sebagai putra daerah Rustam Daeng Palallo sangat prihatin dengan kondisi obyek wisata ini, potensi Ere bambang sangat memungkinkan menjadi destinasi wisata andalan kab. Gowa bahkan sulawesi selatan. saya berharap Ere Bambang mendapatkan perhatian serius dari Pemda, Pemprov atau bahkan pemerintah pusat. (Rustam)