Civitas Akademika UPT SDN 5 Benteg Gelar ki Lomba Cerdas Cermat
BugisPos — Civitas Akedemika Unit Pelaksana Teknis Sekolah Dasar Negeri 5 (UPT SDN) Benteng gelar lomba cerdas cermat berbasis android di Aula UPT SDN 5 Benteng, Jumat (22/11/19).
Lomba cerdas cermat berbasis Android dengan menggunakan aplikasi Quizizz sebuah bentuk inovasi yang dilaksanakan oleh Civitas Akademika UPT. SD Negeri 5 Benteng.
Puluhan Pelajar UPT SD Negeri 5 Benteng nampak antusias mengikuti gelaran lomba tersebut. Peserta lomba terdiri dari perwakilan kelas 4, 5 dan 6 dengan materi atau bahan lomba dari semua mata pelajaran yang diajarkan di masing-masing kelas.
Ketua panitia Pelaksana, Zulkifli mengatakan bahwa kegiatan lomba cerdas cermat berbasis android ini dilaksanakan sebagai upaya mengenalkan kepada peserta didik bagaimana menggunakan aplikasi HP untuk memperluas khasanah pengetahuannya.
“Sengaja kami adakan kegiatan ini, harapannya mereka Negeri bisa lebih termotivasi lagi untuk memanfaatkan fasilitas tersebut ke hal-hal yang positif. Sebab satu problematika pelajar hari ini, mereka kerap kali menggunakan HP androidnya hanya untuk bermain game atau aktivitas lain yang tidak terlalu memiliki nilai manfaat,” katanya.
Lebih lanjut, Zulkifli yang juga merupakan guru PAI pada sekolah tersebut menganggap bahwa aplikasi Quizizz sebagai media pembelajaran yang efektif untuk anak-anak.
Aplikasi Quizizz salah satu media pembelajaran untuk anak bisa bermain sambil belajar, ditambah menarik lagi sebab mereka bisa berkompetisi secara sehat dan terbuka,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala UPT SDN 5 Benteng, H. Muhammad Tahir dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kali pertama dilaksanakan di sekolah ini.
“Sebagai pimpinan tentu sangat mengapesiasi dan mendukung penuh atas terselenggaranya kegiatan lomba cerdas cermat berbasis Android, tentu kedepannya anak-anak kita diperhadapkan dengan proses ujian berbasis online, artinya dengan terlaksananya kegiatan ini maka diharapkan anak-anak kita memiliki dasar untuk menjawab tantangan dunia pendidikan di masa yang akan datang,” ucapnya. (Suriady)
