Azhar Arsyad: Tanpa Pers Demokrasi akan Mati ki
BugisPos — Ketua DPW PKB Sulawesi Selatan mengapresiasi hadirnya pers selama 74 tahun mengawal dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.
Hal tersebut diungkap oleh Azhar pada Hari Pers Nasional Ke 74 Tahun di Kantor DPW PKB Sulsel pada Minggu, 9 Februari 2020.
Menurut Azhar, Kehadiran Pers Sebagai pilar ke empat demokrasi merupakan sebuah posisi yang harus tetap dijaga oleh pers sebagai watch dog dalam mengungkap Kebenaran dan Kesalahan yg dilakukan oleh siapapun, termasuk pemerintah.
Karena baginya peranan pers sebagai sarana komunikasi politik di Indonesia sangat urgent dalam menyalurkan berbagaj kebijakan di masyarakat.
“Tanpa pers, demokrasi akan mati,” tegasnya.
Ketua Fraksi PKB yang juga terkenal ramah dengan awak media ini mengungkapkan Penting menegaskan kembali batasan kebebasan pers dalam berekspresi dan berpendapat dalam koridor kebebasan yang bertanggung jawab .
Azhar juga berharap kedepan pers tetap menjadi garda terdepan dalam menjaga marwah demokrasi, menjaga netralitas dan independensi dalam setiap perhelatan politik di Sulawesi Selatan. (IM)
