Himbauan MUI, Shalat Jumat Ditiadakan ki Kodong
BugisPos — Setelah Sulsel masuk kategori rawan Covid-19. Dengan ditemukannya dua kasus positif Covid 285 dan Covid 286 yang salah seorang di antaranya meninggal dunia.
Menyikapi kondisi itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel mengeluarkan imbauan, Kamis (19/3/2020). Ditandatangani langsung Ketua Umum, AGH Sanusi Baco Lc dan Sekretaris Umum, Prof. Dr. H.M. Ghalib, MA.
Adapun lima poin imbauan MUI Sulsel, adalah sebagai berikut:
1. Untuk pelaksanaan salat Jumat besok (20/3/2020) dan salat Jumat berikutnya agar ditiadakan pelaksanaannya karena daerah Sulawesi Selatan sudah masuk kategori daerah pandemi corona dan sudah ada masyarakat yang positif Covid-19.
2. Pelaksanaan salat Jumat diganti dengan salat zuhur di rumah masing-masing
3. Apabila kondisi penularan Covid-19 telah menurun, salat dapat dilakukan di masjid dengan tetap menjaga jarak dan salaman serta tetap membawa perlengkapan salat masing-masing
4. Informasi tentang Covid-19 hendaknya selalu merujuk kepada pihak yang memiliki otoritas seperti pemerintah sehingga masyarakat tidak terpapar berita-berita hoax
5. Bagi masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan, memperbanyak, shalawat kepada Nabi dan istigfar, serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah subhanahu wata’ala.