Madecengi, Rehabilitasi D.I Palakka Kabupaten Bone Sebesar 34 M Melalui BBWS Pompengan Jeneberang
BugisPos – Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang satker SNVT Pelaksanaan Jaringan Irigasi Pemamfaatan Air Pompengan Jeneberang menggelar sosialisasi rehabilitasi jaringan irigasi D.I Palakka program Integrated Participatory Development and Manegement Proyek (IPDMIP) tahun anggaran 2020-2021 di Hotel Novena, Jalan Ahmad Yani Kabupaten Bone, Sabtu 26 September 2020.
Adapun besaran nilai kontrak D.I Palakka tersebut sebesar Rp34.448.888.013 yang dimenangkan oleh PT.Munandar Jagad Raya.
Melalui PPK Irigasi dan Rawa II BBWS Pompengan Jeneberang Ida Aries Sulistyaningsih ,ST dalam kegiatan sosialisasi menyampaikan bahwa pelaksanaan Rehabilitasi Daerah Irigasi Palakka telah berkontrak dan akan dikerjakan tahun ini dengan sistim Multi Years Contrak (MYC), untuk itu dia berharap kepada peserta yang hadir serta pemerintah Kabupaten Bone agar kiranya mereka dibantu dalam memfasilitasi untuk berjalannya kegiatan.
“ Selain itu Ida Aries menegaskan kepada penyedia Jasa agar betul-betul melaksanakan kegiatan rehabilitasi sesuai dengan spesifikasi teknis kegiatan sesuai dengan aturan yang tertera pada dokument kontrak,’’tuturnya.
Sementara itu Bupati Bone Andi Fahsar M. Padjalangi yang turut memberikan sambutan turut mengucapkan terima kasih atas kucuran bantuan rehabilitasi Daerah Irigasi Palakka, Bone menempati rangking 7 penghasil beras se-indonesia, ini berarti pertanian di Kabupaten Bone cukup maju dibidang produksi.
“ Saya berharap kepada pelaksana kegiatan dalam hal ini penyedia Jasa serta Konsultan Supervisi agar menjaga kualitas pelaksanaan pekerjaan dengan baik,’’jelas Andi Fahsar.
Tambah Andi Fahsar agar pelaksanaan kegiatan jangan mengganggu pola tanam petani, perlu ada musyawarah kepada Petani Pemakai Air (P3A), Petugas Irigasi jangan membuat keributan terkait penyaluran air kepada petani ketika pekerjaan berjalan, harus ada pengertian dan koordinasi pembagian air.
Gotong royong perlu diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan, untuk itu pelibatan petani pemakai air atau masyarakat lokal senantiasa diberikan peluang untuk bekerja agar terlaksana secara partisipatif serta petani merasa memiliki,tutup Andi Fahsar.
Sementara itu Kabid Bina Pengelolaan Sumber Daya Air Sutamin,S.P.M.Si menyampaikan kepada PPK Irigasi dan rawa II beserta Kontraktor pelaksana agar kiranya nanti dalam pelaksanaan MC 0 melibatkan elemen yang berkompeten termasuk KTPM/TPM, Tokoh masyarakat agar proses pelaksanaan bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Turut pula hadir dalam kegiatan sosialisasi ini adalah Kepala Dinas PSDA H.Andi Muh. Yusup,S.IP.,MH, Kepala Dinas PU& PTR, H.Askar,S.ST.M.Si, Kepala Dinas Pertanian Ir.H.Sunardi Nurdin,M.Si, Tokoh Masyarakat, Perkumpulan Petani Pemakai Air, Kepala Pengamat D.I Palakka Ambo Sakka,ST, dari pihak kepolisian dan TNI.
Penulis : Sadli
Editor : ZHoelfikar
