BugisPos

Kanja’na, Dua Tahun Kepemimpinan Bupati dan Wabup Wajo

Bupati Wajo Amran Mahmud, pada Refleksi Dua Tahun kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Wajo Amran SE.

BugisPos – Tidak ada yang tidak berubah kecuali perubahan itu sendiri. Perubahan itu niscaya adanya. Meskipun semua orang berharap akan terjadi perubahan besar, namun perlu kita pahami bahwa perubahan tidak akan mungkin terjadi secara tiba-tiba.

Perubahan bukanlah dilahirkan oleh mantra sim salabim, atau abracadabra. Perubahan butuh proses. Bahkan, sebuah perubahan besar terjadi melalui perubahan-perubahan kecil. Apakah lagi jika kita ingin berubah ke arah yang jauh lebih baik,”

Kata- kata Fillsuf Yunani Kuno, Heracletos ini diungkapkan Bupati Wajo Amran Mahmud, pada Refleksi Dua Tahun kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Wajo Amran SE.

Tepat hari ini, Senin 15 Februari, tepat dua tahun Bupati Wajo, Dr H Amran Mahmud dan Wakil Bupati Wajo, H Amran SE memimpin di Bumi Lamaddukkelleng.

Pada acara yang dikemas secara sederhana dan menerapkan standar protokol Covid-19, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo. Amran Mahmud menyampaikan rasa syukur karena telah berhasil mencapai tepat dua tahun masa tugasnya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Wajo, dalam masa jabatan 2019-2024 ini.

“Tentu banyak yang merasa belum puas dengan apa yang telah kami capai hingga saat ini. Kami berdua pun merasa demikian. Kami juga menyadari masih banyak beban utang dan janji politik kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo yang belum tertunaikan. Namun selama kami masih memiliki waktu dan kesempatan, kami akan terus berupaya,” ucapnya.

Namun demikian orang nomor satu Wajo ini mengaku telah melakukan loncatan-loncatan kecil menuju ke depan dan berharap tiba pada kondisi yang lebih baik.

Meski kata dia sebuah periode pemerintahan tidak berdiri sendiri. Ia terikat atau terpengaruh oleh periode sebelumnya dan akan berpengaruh pada periode berikutnya.

Belum lagi lanjutnya, Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung hampir setahun, menjadi hambatan terberat yang dihadapi oleh seluruh komponen pemerintahan. Sehingga sumber daya nyaris terkuras habis untuk menanggulanginya dan mempengaruhi banyak sektor.

“Karena itu, memasuki tahun ketiga, mari kita bangkit bersama, mengerahkan segala kemampuan. Kita gas poll di tahun 2021 ini, agar masyarakat Wajo yang maju dan sejahtera dapat segera terwujud,” ujarnya.

Sementara Wakil Bupati Wajo Amran SE, memohon maaf kepada seluruh masyarakat Wajo karena belum berhasil memuaskan semua pihak dalam memberikan pelayanan.

“Oleh karena itu, saya dan Bapak Bupati meminta komitmen pimpinan OPD, untuk bekerja keras mengawal kepentingan kebutuhan rakyat, sehingga tidak ada lagi kondisi tidak ideal yang luput dari perhatian kita” imbaunya.

“Sisa masa jabatan kami selama 3 tahun ini harus kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk membuktikan karya dan pengabdian sebagai pelayan masyarakat dengan mewujudkan Visi kita, Pemerintah Amanah, menuju Wajo Maju dan sejahtera,” ucapnya (humas)
#A.B.Casanova#

Exit mobile version