HTTP Status[404] Errno [0]

Lagi-Lagi Perumnas Antang Banjir, Antekamma Pamarentayya Ada ji Solusi na ?

11 March 2021 07:59
Lagi-Lagi Perumnas Antang Banjir, Antekamma Pamarentayya Ada ji Solusi na ?
Banjir di blok 10 Perumnas Antang.

BugisPos — Hujan deras melanda Makassar sejak Selasa hingga Rabu (9-10/3/2021) menyebabkan banjir setinggi 1meter merendam rumah warga pada Kamis (11/3/2021).

Banjir ini merendam Perumnas Antang blok 8 dan blok 10. Banjir pada awal Maret tahun tidak diprediksi oleh warga setempat karena biasanya banjir melanda pada bulan Desember, Januari dan Februari.

Dari pantauan BugisPos, banjir mulai merendam rumah warga sejak Rabu, namun parahnya pada pukul 01.00 wita dini hari tadi, daerah terparah meliputi Jalan Suling, Kecaping blok 10 serta sebagian blok 8. Air juga merendam sebagian rumah di Jalan Terompet dan Biola blok 10 Perumnas Antang.

Ratusan KK sudah mengungsi ke tempat yang dianggap aman. Lebih kurang 30 KK mengungsi ke Mesjid Jabal Nur Jalan Biola. Sebagian warga lainnya mengungsi di Mesjid Jalan Biola 13 dan dirumah kerabat masing-masing.

Menurut warga yang berhasil ditemui mengatakan bahwa banjir ditahun 2021 ini merupakan rekor baru di blok 10 karena pada bulan Januari sudah dua kali mereka dilanda banjir dan ini yang ketiga kalinya.

Mereka mengkhawatirkan apabila pada hari ini curah hujan masih tinggi maka rumah yang terendam akan lebih meluas lagi.

Mereka meminta kepada pemerintah khususnya Pemerintah Kota Makassar memberikan solusi yang terbaik buat masalah ini.

“Karena banjir ini merupakan banjir kiriman dari kabupaten Gowa, jadi bagaimana Pemkot Makassar dan Pemkab Gowa serta Pemprov Sulsel bersinergi terkait masalah ini,” keluhnya.

“Jangan pasrah dengan keadaan bahkan jangan menyalahkan keadaan, tapi pemerintah yang baik, adalah pemerintah yang mencarikan solusi bagi warganya,” tambahnya.

“Jangan hanya solusi cuma penyediaan bantuan semata, akan tetapi solusi agar banjir dapat teratasi. Ada ji ka solusi na ?,” tanyanya.

Salah satu warga yang mengatakan sudah mendiami Perumnas Antang blok 10 sejak 1996 menanggapi santai hal ini, dia dengan berkelakar berteriak kepada warga yang mengungsi dengan candaan yang menghibur.

“Makanya jangan ki tinggal di kompleks orang miskin,” candanya.

“Mau mi diapa Pak, tiap tahun begini, diterima mami, karena bukan jaki sendiri yang kena, banyak jaki,” jawabnya pasrah.

“Tapi seharus na Pamarentayya carikan ki solusi,” tutupnya.

956 Views

Bugispos.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya