Kadis DKP Barru Tertarik ki Melihat KWT Anggrek di Desa Bukit Harapan
BugisPos.- Setelah diterima secara resmi oleh Plt.Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Bulukumba Hj.Darmawati, selanjutnya rombongan Komisi 2 DPRD dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Barru mengunjungi Kelompok Wanita Tani ( KWT ) Anggrek di Desa Bukit Harapan Kec. Gantarang.
Rombongan yang diantar langsung Kasi Pengembangan Pangan Lokal Hj.Nuraeni bersama sejumlah staf DKP Bulukumba, tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 Wita dan langsung meninjau demplot dan green house, diterima oleh Ketua KWT Anggrek Yulia dan Kades Bukit Harapan Asbar.
Kadis DKP Kabupaten Barru Drh.Ma’ruf mengaku sangat tertarik melihat KWT Angngrek, bahkan dia merasa termotivasi dan berencana juga akan mengembangkan KWT di daerahnya.
Dan menurut Kadis Ketahanan pangan Barru, sepulang dia dari Bulukumba, dia juga akan membina KWT, bahkan dia akan berupaya di setiap dusun yang ada di Desanya akan membentuk KWT.
Selain itu, rombongan DKP Barru serta Komisi 2 DPRD Barru, mengaku tertarik melihat Hidroponik yang ada di lokasi itu dan mereka juga akan meminta setiap KWT di Barru untuk membuat Hidroponik
Dihadapan rombongan dari Kabupaten Barru, Kasi Pengembangan Pangan Lokal, DKP Bulukumba Hj.Nuraeni didampingi Kasi Promosi dan Konsumsi Penganekaragaman Pangan Rosmidar dan Rahma nur Alia Kasi ketersediaan dan kerwanan pangan menjelaskan, bahwa untuk pola pemanfaatan pekarangan rumah, mereka mengambil bibit tanaman yang sudah disemaikan yang sudah tumbuh di green house, untuk dipindahkan ke anggota Kelompok yang berjumlah 30 orang.
Masing masing anggota dibolehkan mengambil bibit maksimal 70 dengan tahapan, yaitu, pertama 20-25, tahap kedua 20-25 dan tahap ketiga 25 yang disiapkan oleh kelompok, minimal setiap kelompok memiliki lokasi berukuran 7×12 meter.
Hj.Nuraeni juga menjelaskan, bahwa hasil produksi dari tanaman KWT, sebagian dikounsumsi sendiri, sebagian dijual dan juga bisa disalurkan ke wilayah sekitar yang ada stunting, kemudian diberikan kepada ibu hamil dan balita serta ibu yang masih produktif.- Suaedy.-