Pcnu Makassar Gelar ki Rakor Program Jelang Ramadham
Bugispos – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Makassar menggelar Rapat Koordinasi Program jelang Ramadhan Selasa (24/3) di Sekretariat PCNU Makassar Jalan Darul Ma,Arif Kota Makassar.
Hadir pada Rakor tersebut Ketua Tanfidziah NU Kota Makassar DR.KH.Kaswad Sartono,M.Ag didamping Sekretarisnya Usman Sofyan. Tampak pula sejumlah Ketua Lembaga, Banom dan Ketua Majelis Wakil Cabang (MWC) NU dari sejumlah Kecamatan.
Pada kesempatan itu, masing-masing lembaga, Banom dan MWC menyampaikan sejumlah rencana program dan sekaligus perkembangan kegiatan, terutama menyambut bulan Suci Ramadhan. LazisNU misalnya salah satu lembaga yang cukup aktif dan peduli pada penggalangan dana zakat, Infaq dan sedeqah melaporkan rencana programnya yang akan menggelar kegiatan Madrasah Amil akhir Maret ini yang melibatkan utusan dari semua MWC se kota Makassar.
Tak ketinggalan Lembaga Dakwah NU (LDNU) Kota Makassar yang di ketua Ustad Kondang Azhar Tomanggong yang di kenal dengan Bosara Chanelnya yang merencanakan akan memaksimalkan program studio dakwah yang nantinya akan di isi oleh Muballig NU silih berganti di bulan Suci Ramdhan .
Adapula Lembaga Ta,mir Masjid NU Kota Makassar (LTM-NU) yang selama ini di kenal aktif dengan program BBM (Bersih-Bersih Masjid) yang merencanakan program khusus bulan Ramadhan, diantaranya memberi paket buka puasa. Sejumlah Ketua MWC NU Kecamatan juga menyampaikan sejumlah rencana program dan harapan yang pada intinya menyahuti sejumlah harapan warga nahdiyyin, seperti perlunya penyelenggaraan jenasah, mulai dari memandikan, mengkafani, menurungkan jenazah ke liang lahat (Mappasoso jenazah) hingga melatih pabbaca-baca yang menjadi harapan warga kepada pengurus NU hingga ketingkat Ranting di Kelurahan.
Ketua Tanfidziah NU Kaswad Sartono berharap ghirah semangat berprogram untuk kemaslahatan umat untuk terus di tingkatkan. Kaswad juga melaporkan hasil pertemuannya dengan Ketua PBNU KH.Aqil Siraj belum lama ini di Jakarta, terutama mewujudkan pembangunan Gedung Aswaja Center. Penulis. Thahir Rahman.