PPDB SMAN 1 Selayar Terima ki Tauwwa 216 Calon Siswa Jalur Zonasi
BugisPos — Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN 1 Selayar, umumkan 216 calon siswa, melalui jalur Zonasi, hari Jumat, (18/6/2021).
Dari siswa yang dinyatakan lolos melalui jalur Zonasi, untuk tahapan selanjutnya yakni melakukan pendaftaran ulang mulai hari, jumat dan Sabtu, besok (18-19/6/2021).
Hal ini disampaikan Kepala UPT SMA Negeri I Benteng Kepulauan Selayar, Dra. Hj. Basse Salma, saat ditemui Media di kompleks SMA Negeri I.
SMA Negeri I Selayar, tahun ini melalui sistim Empat jalur diantaranya jalur zonasi, Jalur Afirmasi, jalur perpindahan orang tua guru dan anak, serta jalur prestasi.
Pendaftaran keempat jalur penerimaan tersebut berbeda beda jadwalnya.
Pendaftaran jalur afirmasi tanggal 21 – 23 Juni, pendaftaran jalur perpindahan orang tua, tanggal 25 – 26 Juni dan prestasi hingga tanggal 10 Juli.
Dijelaskan bahwa, hari ini, pengumuman penerimaan jalur Zonasi sebanyak 216 calon peserta didik berdasarkan Kepala Keluarga (KK).
Pasalnya yang kita masukkan diaplikasi dan yang mereflikasi adalah Propinsi, sehingga provinsi yang tau berapa jumlah pendaftar melalui jalur Zonasi.
“Setelah pendaftaran ulang pihak sekolah belum menerima informasi apakah nanti belajar tatap muka atau daring”, katanya Kepala Sekolah SMA Negeri I Selayar, Hj Basse Salma.
Berdasarkan jadwal pendaftaran untuk semua jalur penerimaan berlangsung hingga 10 Juli.
“Selain itu dari sejumlah siswa yabg lulus berdasarkan jalur zonasi, juga belum dipastikan berapa untuk jurusan IPA dan jurusan IPS”, ujarnya Dra. Hj. Basse Salma.
“Harapannya adalah anak yang diterima kita harapkan jika aktif belajar tatap muka, begitu juga melajar daring,” harapnya Hj. Basse.
“Jangan karena belajar melalui daring sehingga para siswa nantinya tidak lagi belajar. Soalnya pihak guru guru di sekolah akan menjadikan penilaian,” ungkapnya.
“Minta tolong orang tua siswa membantu kami dalam proses belajar mengajar”, tuturnya Kepala Sekolah.
Olehnya itu nantinya, para orang tua siswa, tetap melakukan kontrol terhadap anak, baik melalui belajar tatap muka maupun belajar daring.
Sumber : Ucok Haidir
Editor : Syahrul