Lurah Mattoangin : Kunci Kontainer Recover Centre Belum pi Diserahkan
BugisPos- Sejumlah kontainer sebagai Recover Centre di sejumlah kelurahan dalam wilayah kota Makassar, ternyata hingga medio Juli 2021 belum berfungsi. Bahkan peralatan pendukungnya belum lengkap.
“Kami sebenarnya sudah siap untuk mengoperasionalkan Kontainer Recover Centre sebagai Posko PPKM di wilayah kami. Tapi kunci Kontainer belum diserahkan kepada kami,” jelas Lurah Mattoangin, Suardy Kamaruddin kepada BugisPos.
Dia merasa perlu memberikan penjelasan sehubungan dengan adanya pemberitaan tentang sorotan warga terhadap kehadiran Kontainer Recover Centre di wilayahnya tapi hingga kini masih sepi kegiatan.
Pengadaan Kontainer Recover Centre di tiap kelurahan dalam wilayah kota Makassar dimaksudkan sebagai bagian dari Program Makassar Recover yang dicanangkan Pemkot Makassar untuk menghentikan laju penyebaran Covid-19 di kota Makassar.
Program ini sejak Mei 2021 dilengkapi dengan Satgas Raika yang senantiasa berpatroli mengurai terjadinya kerumunan warga agar tidak terjadi penyebaran virus Corona yang kini sudah terditeksi dengan kehadiran varian baru yang lebih cepat menyebar melalui kerumunan-kerumunan massa.
Berikut Juni 2021 dibentuk Satgas Covid Hunter, guna melakukan Tracing, Testing, dan Treatment.
Tidak main-main, satgas Covid Hunter dilengkapi 7 petugas di tiap kelurahan atau terdapat sekitar 1.071 petugas Satgas Covid Hunter di 153 kelurahan dalam wilayah kota Makassar. Plus dilengkapi mobil operasional yang dilengkapi peralatan medis. Sebanyak 15 unit mobil, masing-masing 1 unit mobil untuk satu kecamatan yang siap menjemput apabila ada warga yang suspec Covid-19 untuk dilakukan pertolongan. Juga ada 2 unit mobil diberikan kepada Satgas Covid Hunter sebagai mobil pengendali.
Awal Juli 2021 dibentuk lagi Satgas Detektor beranggotakan 10.000 relawan, 5.000 tenaga kesehatan, dan 306 dokter bertugas di 153 kelurahan.
Tiap RT ada 3 petugas Satgas Detektor yang melakukan deteksi awal kondisi kesehatan warga ke tiap rumah tangga. Namun baru dua hari berjalan, kegiatan Satgas Detektor dihentikan karena mendapat sorotan dari berbagai kalangan. Dianggap kegiatannya justeru dapat menjadi ajang percepatan penyebaran virus. Perlu penyempurnaan.
Pengadaan Kontainer Recover Center di tiap kelurahan dimaksudkan sebagai pusat koordinasi perang melawan Covid-19 di tingkat kelurahan dalam Program Makassar Recover gagasan Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto.
Khusus pengadaan Kontainer Recover Centre pernah disorot pihak DPRD Kota Makassar karena minta dianggarkan Rp100 juta tiap kontainer. Anggarannya dinilai cukup besar dan mubazir untuk pengadaan 153 kontainer atau 1 Kontainer Recover Centre untuk tiap kelurahan.
“Selain kunci kontainer belum diserahkan, peralatan seperti WiFi dan aliran listrik belum ada. Jadi kami menunggu saja untuk dapat segera dioperasionalkan. Ada info pembukaannya akan dilakukan bersamaan dengan pembukaan Kontainer Recover Centre di kelurahan Sambung Jawa dan Kelurahan Tamparang Keke,” jelas Lurah Mattoangin tentang Kontainer Recover Centre kelurahan Mattoangin yang sudah dipasang di sayap taman depan komplek perumahan Pesona Taman Dahlia 1, Jl Dahlia kota Makassar. (aji)
