Ini mi Cara Belajar Mengajar di Tengah Pandemi Covid-19
BugisPos — Dosen dan Mahasiswa di Makassar bersama-sama membuka program rumah singgah sekaligus menjadi sukarelawan pendidikan bagi para siswa dan anak yang putus sekolah dilingkungan sekitarnya. Terutama bagi anak-anak yang mengalami kejenuhan selama pandemi Covid-19 ini bisa mengusir kerinduan mereka terhadap sekolah tatap muka.
“Karena selama ini kita alami pandemi, jadi berangkat dari rasa prihatin dengan lingkungan kemudian ada beberapa anak-anak yang sudah putus sekolah dan ada juga yang sama sekali ketinggalan pelajaran selama sekolah online ini,” kata Handayani Hasan di Kecamatan Mariso, Minggu (24/10/2021).
Dosen dan Mahasiswa itu sudah melaksanakan kegiatan sukarelawan dari 2 bulan yang lalu.
“Kegiatan ini memiliki jumlah siswa kurang lebih 30 orang. Di sini yang kita ajarkan yang paling utama itu Agama, kemudian mata pelajaran umum, yakni Matematika dan Bahasa Inggris” ucap Handayani yang merupakan dosen di salah satu perguruan tinggi di Makassar ini.
Selain itu, lanjut dia, praktik mengajar ini dilakukan pada hari Sabtu pada kelas Bahasa Arab, kemudian yang umum ini hari Minggu, dua kali sepekan.
Sebelumnya, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, telah menyampaikan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk jenjang SD dan SMP di Kota Makassar. Ditarget mulai pada awal Oktober. Sebab daerah ini sudah berstatus zona kuning penularan Covid-19.
(Risnawati Rahim/fikar)