Oleh : Usdar Nawawi
Ikan Busuk Mulai dari Kepala
BugisPos — “Ikan busuk mulai dari kepala.” Sebetulnya peribahasa ini adalah peribahasa lama. Tapi tiba-tiba kembali menjadi menarik sejak diungkap kembali oleh Kapolri Listyo Sigit.
Kapolri mengungkap hal itu pada acara penutupan Sespimti Polri Dikreg ke-61 dan Sespimma ke-66 di Lembang, Jabar, 27/10/21.
Listyo Sigit bilang, kalau pimpinannya bermasalah, bahawahannya akan bermasalah juga. Pimpinan adalah teladan.
Tidak mungkin diikuti tidak memulai yang baik. Tidak mungkin menegur kalau tidak jadi teladan.
Dan memang jadi kejutan saat Kapolri mencopot 7 perwira menengah, ya mungkin saja sebab dia sudah membusuk seperti ikan.
Sikap yang diambil Kapolri ini, selayaknya menjadi contoh bagi pucuk pimpinan di institusi lainnya di negeri ini. Jangan pernah menjadi kepala ikan yang membusuk. Sebab anak buah yakin akan ikut pula membusuk.
Kapolri itu sungguh benar adanya.
Bagaimana mungkin anak huah menjadi baik bila pimpinannya tidak memulai yang baik. Tidak memberi contoh yang baik. Janganlah terbiasa memberi contoh yang tidak baik. Tetapi tebarlah kebaikan untuk pribadi, bangsa dan negara.
Sebetulnya, kepala yang membusuk itu, umumnya dilatari dengan sikap memetingkan diri sendiri atau kelompoknya. Selain memang ada juga di antaranya sejak dari sananya sudah membusuk. Jadi sumpah apapun yang diucapkan saat dilantik menjabat, akan tetap saja dia mengidap bau busuk luar dalam, yang bahkan jadi menjadi-jadi setelah duduk di kursi empuk **