Oleh: Usdar Nawawi

Ewako Bassi Barania, Evaluasi Camat dan Lurah

26 January 2022 19:38
Ewako Bassi Barania, Evaluasi Camat dan Lurah 

BugisPos — Pada sistem pemerintahan di negeri ini, selalu didengung-dengungkan oleh para pejabat kita, bahwa pelaksanaan pembangunan di semua sektor, mendapatian pengawasan dari masyarakat.

Masalahnya ialah, menjadi tak jelas masyarakat yang mana. Sebab semua warga adalah masyarakat. Lantas seperti apa legal standing mereka dalam melakukan pengawasan.

Dan siapa yang hendak mereka awasi. Bisa-bisa mereka diusir parang bila mengawasi sembarangan.

Mereka beda dengan DPRD, DPR, dan DPD. Merka ini punya dasar hukum dalam melakukan pengawasan. Objek dan sujeknya jelas. Mereka adalah lembaga. Meski belum tentu juga mereka aman dalam mengawasi. Mereka pasti ngeri berhadapan parang berkilau.

Begitu pula dengan lembaga pengawasan lainnya, seperti BPK. Mereka punya dasar hukum melakukan pengawasan. Tidak sembarangan mengawasi apa dan siapa. Kalau masyarakat yang disuruh mengawasi, mereka pasti bingung, mau awasi siapa, soal apa, dan seperti apa model dan gaya pengawasnnya. Mereka pasti mikir, apa pangkatnya.

Di tengah rasa bingung dalam mencermati seperti apa pengawasan masyarakat itu, Wali Kota Makassar, Ir. Moh Ramdhan Pomanto, menemukan jalan keluarnya, bagaimana memberi ruang bagi masyarakat dalam melakukan pengawasan, meskipun itu hanya pada tingkat pengawasan Camat dan Lurah. Tetapi hal itu menjadi hal luar biasa, sebab baru kali ini terjadi di Indonesia tercinta ini.

Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Bassi Barania, adalah kelompok masyarakat yang akan ditugasi oleh Wali Kota melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap 15 Camat dan 153 Lurah se kota Makassar. Hasil evaluasi mereka itulah nanti dilaporkan ke Wali Kota. Apa laporan itu per 3 bulan, 6 bulan, ataukah per tahun. Entah.

Nah, pasti ada yang bertanya, siapa mereka ini yang bergelar Bassi Barania?

Mereka ini, adalah para ketua dan anggota tim relawan Danny-Fatma saat Pilkada Wali Kota/Wakil Wali Kota Makassar tahun 2020 yang lalu.

Mereka merekrut pendukung Danny-Fatma melalui pengumpulan data KTP. Mereka diangkat jadi admin Bassi Barania melalui sistem administrasi online, dan menyasar langsung warga pendukung Danny-Fatma.

Bagi Danny-Fatma, peran Bassi Barania bertugas lebih lanjut dalam memberi perlindungan dan motivasi kepada para pendukung, agar secara aktif membantu suksesnya program kerja selama pemerintahan Danny-Fatma.

Itu artinya, Danny-Fatma tak meninggalkan mereka yang telah memilih dan mendudukannya sebagai pemimpin Kota Makassar.

Karena itulah Bassi Barania mendapatkan tugas melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap Camat dan Lurah. Mengapa sampai seperti Itu? Sebab Camat dan Lurah adalah garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Mereka patut mendapatkan pengawasan dari masyarakat. Di sinilah Bassi Barania tampil mewakili masyarakat melakukan tugas pengawasan dan evaluasi. Satu hal penting dalam pengawasan ini, ialah mensukseskan visi misi Danny-Fatma antara lain soal pemerintahan yang bersih dari korupsi, pungli dan gratifikasi ***

821 Views

Bugispos.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya