Bupati Barru : Ada Kerinduan Kalo Pas ki Bulan Puasa
BugisPos — Semangat Ramadhan Tahun 2022 ini di Kabupaten Barru, terasa sangat kuat setelah Dua Tahun terakhir terbatasi oleh Pandemi Covid-19 yang sempat melanda Indonesia sejak Maret 2020 lalu.
Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si, pun melaksanakan shalat tarawih pertama dengan memilih berbaur dengan tetangganya di masjid terdekat dari kediaman pribadi Beliau, Masjid Nurul Amri lingkungan Lawae Kelurahan Sumpang Binangae Kec. Barru, (2/4/2022).
Kehadiran Umara yang dikenal sangat mengutamakan nafas keagamaan dalam mengambil kebijakan ini, didaulat memberikan sambutan di Tarawih Pertama.
“Ada kerinduan pada bulan Ramadhan, khususnya pelaksanaan sholat tarwih, dua tahun lamanya kita mengikuti aturan Nasional Pemerintah melalui surat edaran, dengan menghimbau kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Barru, dengan membatasi melaksanakan sholat tarwih berjamaah baik di Masjid ataupun Mushollah akibat Pandemi Covid-19,” sebut Bupati Barru.
Dirinya mengajak semua masyarakat untuk mengucap syukur Alhamdulullah karena masih dipertemukan dengan bulan yang penuh berkah ini.
“Kita bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta’Ala, karena pada tahun ini kita sudah diperbolehkan melaksanakan sholat tarwih secara berjamaah seperti malam ini, maka mari kita tingkatkan ibadah kita, karena bulan suci ramadhan adalah bulan yang penuh berkah,” ujar Bupati Suardi Saleh dihadapan segenap pengurus masjid dan jamaah.
Tak luput dari perhatian, bahwa Pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir sehingga arahan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19, minimal menggunakan masker.
“Kami tekankkan atas nama pemerintah untuk selalu memakai masker, karena memakai masker melidungi diri kita dan orang lain, kemudian untuk meningkatkan kekebalan tubuh adalah melakukan vaksinasi, yaitu vaksin 1, vaksin 2, dan vaksin 3 atau boster. Semua ini, pemerintah lakukan untuk menjaga masyarakatnya,” tambahnya sembari mengharapkan gelorakan semangat Ramadhan dengan memakmurkan masjid, memenuhinya dengan program ibadah dan muamalah dalam memenuhi gelar taqwa.
Sebelumnya, Kepala Daerah yang terus menyisihkan kebijakan anggaran untuk sarana prasarana keagamaan ini, juga menyerahkan bantuan pembangunan secara langsung dan diterima oleh Ketua Pengurus Masjid Nurul Amri, Andi Subur.
(ARM)