Pangdam XIV/Hsn: Jadi Tamtama Ndak Boleh Takut Harus Berani
BugisPos.com,Gowa – Tercata 104 Tamtama menyelesaikan Program Studi Pendidikan Pertama (Dikmata) TNI AD Gelombang I TA 2023 dengan waktu selama lima bulan.
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr Totok Imam Santoso mengatakan setelah ini, mereka akan masuk kecabangan masing-masing.
“Untuk setahun ini, lanjut Pangdam, sesuai dengan arahan bapak Kasad, tidak ada yang masuk admistrasi,” ungkapnya.
Semuanya di satuan tempur (Satpur) mulai dari korps Infanteri, Artileri, dan Kavaleri, Arhanud, Penerbad dan Zeni.
Jadi mereka di didik pada pusat kecabangan masing-masing selama tiga bulan.
Usai mengikuti kecabangan, dari Infanteri akan kembali kesini, yang banpur bandung dan bogor.
Lebih lanjut, Mayjen Totok menjelaskan 104 Tamtama yang mengikuti Program Studi Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gelombang I TA 2023 itu sudah kita bekali 6K.
”6K Di Hati Kita yaitu Karakter, Kapabel, Kontemporer, Kompak, Kesemestaan dan Kerakyatan”. Ini paling tidak itu bekal awal bagi mereka di dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab yang ada pada dirinya.
“Kalau di tentara itu ada tiga tuntutan akademik, psikologi moralnya dan fisik,” tambah pangdam.
“Ini harus menjadi satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan, terutama itu adalah moral karakter tamtama harus jadi yang utama,” ujar Pangdam di Lapangan Secata Rindam XIV/Hsn, Malino Kabupaten Gowa, Jumat (29/9/2023).
“Jadi, tamtama ndak boleh takut, harus berani,” tegas Pangdam XIV/Hsn.
Kendati demikian, mantan Gubernur Akmil ini juga menyampaikan pesan bahwa kalian harus bangga. Dari ribuan pendaftar hanya 104 orang yang terpilih.
“Nah, mereka harus bangga dengan itu. Jadi kebanggan ini harus pertanggung jawabkan dan tentu harapan orang tua adalah yang terbaik,” ujarnya.
Selain itu, kata pangdam mereka betul-betul juga mempunyai suatu karakter moral kuat jangan terpengaruh dengan macam-macam.
“Terutama perkembangan saat ini seperti mulai marak medsoslah, judi onlinelah dan sebagainya tidak boleh,” tandasnya.
Untuk diketahui, 104 prajurit ini akan melanjutkan pendidikan tahap II sesuai kecabangan masing-masing.
Yakni Infanteri 57 orang, Kavaleri 11 orang, Armed 10 orang, Arhanud 10 orang, Zeni 15 orang dan Penerbangan Angkatan Darat 1 orang.(Sil)