Tapadecengi, Mubasir Bangunan Pasar Pemerintah di Pasar Tokaseng Tidak Dikelolah Dengan Baik

20 November 2023 16:55
Tapadecengi, Mubasir Bangunan Pasar Pemerintah di Pasar Tokaseng Tidak Dikelolah Dengan Baik
Kondisi Pasar Tokaseng Kecamatan Tellu Siattingnge Beberapa Bangunan Tidak Difungsikan di Lokasi

BugisPos,Bone — Pengelolaan kawasan pasar Tokaseng yang terletak di Kecamatan Tellu Siattingnge, kini dikeluhkan warga pedagang. Dan bangunan mubasir, itulah kata yang tepat untuk pemanfaatan bangunan fisik tersebut.

Tidak sedikit anggaran yang telah digelontorkan pemerintah untuk menyelesaikan bangunan yang diperuntukkan oleh pedagang demi untuk perbaikan perekonomian, namun apa daya ternyata tidak berfungsi dengan baik.

Menurut seorang pedagang yang mempunyai kios yang telah dibangun dengan baik oleh pemerintah, seolah menjadi sia-sia, karena banyak kios yang tidak ditempati berjualan.

Informasi dari warga yang memiliki kios tersebut An 40 tahun, mereka tidak menjual di dalam kiosnya, karena kurang pembeli yang mau masuk di lokasinya disebabkan adanya penjual yang melakukan transaksi jual beli di depan kios mereka.

” Ada sekitar 20 lapak yang dibangun di depan para kios tersebut, menurut salah seorang penjual yang sempat diwawancarai oleh BugisPos
Com bahwa kios dibangun oleh kolektor pasar atas nama Muh Alias dengan jumlah biaya untuk pembangunan sebesar Rp1.900.000 untuk satu lapak,”ungkapnya.

Sementara itu menurut Muh Alias yang dihubungi oleh BugisPos di rumahnya menyatakan bahwa untuk pembangunan lapak di depan kios mereka memang yang melaksanakan pembangunannya.

” Pembangunannya saya memang membangunnya atas persetujuan warga penjual, masing-masing penjual membayar sebesar Rp1.900.000 ribu biaya pembangunan, saya hanya mendapatkan uang kerja Rp.250.000 per lapak,kata Alias.

Dikatakan Alias bahwa pembangunan bangunan tambahan di depan kios perencanaan pemerintah memang tidak di sampaikan ke pihak Dinas Perdagangan Kab Bone.

Saat ditanyakan adanya lokasi yang baik di bagian belakang tidak ditempati menjual dengan ukuran perkiraan 10 meter lebarnya dan panjang sekitar 60 meter, Alias menjelaskan bahwa dibagian belakang memang ada bangunan dibangun oleh pemerintah tidak berfungsi karena penjual tidak mau menjual di situ karena becek kalau saat musim hujan, katanya.

Ketika ditanyakan hal tersebut apakah persoalan sudah pernah di sampaikan ke Dinas Perdagangan Bone, beliau menyatakan sudah pernah namun tidak ada respon, ucapnya.

Terpisah Kadis Perdagangan Kabupaten Bone Hamzah Zunusi yang dikonfirmasi di ruangannya Senin 20 Nopember 2023, menyatakan bahwa dirinya akan turun secepatnya ke lokasi untuk melihat kondisi dan mencarikan solusi,ucapnya.

” Terkait masalah tersebut akan kita adakan pertemuan antara pedagang yang berada di luar serta yang punya kios, semoga pertemuan nantinya melahirkan solusi para pedagang sudah mau berjualan di tempat yang telah dibangun oleh pemerintah,”tutupnya. (Sadli)

188 Views

Bugispos.com adalah media online yang
menyajikan berita terbaru dan populer, baik hukum, kriminal, peristiwa, politik, bisnis, entertainment, event serta berita lainnya