Tim Kemensos RI Turun ki Melakukan Asesmen Kepada Ahli Waris Korban Kebakaran di Bulukumba
BugisPos , Bulukumba. – Dua orang tim dari Kementerian Sosial RI masing masing Muh.Taher dan Riski, didampingi Kadis Sosial Bulukumba Hj.Darmawati, Kamis (31/10) turun melakukan asesmen kepada ahli waris korban kebakaran di dua tempat yang berbeda di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Lokasi pertama dikunjungi di jalan R.Suprapto, Kelurahan Tanakongkong Kecamatan Ujungbulu, tim Kemensos diterima oleh Fera, ahli waris dari Almarhun Fikar, korban kebakaran yang terjadi pada 29 September 2024 lalu.
Kepada ahli waris, tim Kemensos lebih banyak bertanya soal data keluarga kepada ahli waris, termasuk meminta kepada ahli waris agar membawa foto copy Kartu Keluarga dan KTP saat penyerahan santunan yang akan diserahkan pada Jumat hari ini 1 November 2025 di rumah jabatan Sekertaris Provinsi Sulawesi Selatan di Makassar bersama para ahli waris korban kebakaran di Sulawesi Selatan.
Usai melakukan asesmen dan melihat langsung kondisi rumah korban yang sudah rata dengan tanah dan kini Fera menempati tenda dari Kementerian Sosial.
Selanjutnya tim mendatangi lokasi kebakaran di Desa Bontomacinna Kecamatan Gantarang, Bulukumba.
Selain melihat kondisi rumah korban yang rata dengan tanah, tim Kemensos RI diterima oleh Lilis Fiany, ahli waris dari korban kebakaran Almarhumah Yurni bersama suaminya Almarhum Sofyan Hafid.
Seperti di lokasi pertama, tim Kemensos selain melihat langsung kondisi rumah korban yang sudah rata dengan tanah, juga menanyakan data keluarga termasuk Kartu Keluarga dari korban, demikian pula dengan KTP ahli waris yang harus dibawa ke Makassar pada saat menerima santunan dari Kemensos RI.
Sekedar diketahui rumah korban kebakaran di Desa Bontomacinna terjadi 27 Juli 2024, sekitar pukul 02.00 dinihari dan korban almarhumah Yurni meninggal dunia di TKP, sementara suaminya atas nama Sofyan Hamid meninggal dunia pada 11 Agustus 2024 setelah menjalani perawatan di RS Wahidin Makassar.
Kedua pasangan suami isteri yang meninggal dunia akibat kebakaran, memiliki 3 orang anak, dua orang diantaranya menetap di Makassar dan satu berdomisili di Bulukumba.
” Saya disepakati oleh saudara ku untuk menerima santunan dari Kementerian Sosial,” tutur Lilis Fiany yang dibuktikan surat keterangan kesepakatan yang ditanda tangani pemerintah setempat.
Kadis Sosial Bulukumba Hj.Darmawati pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Sosial RI melalui Direktorat PSKBS ( Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial ) yang telah merealisasikan permohonan proposal santunan korban meninggal dunia akibat kebakaran melalui Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan yang terjadi di Kabupaten Bulukumba.
Muh.Taher kepada media ini menjelaskan, pihaknya turun ke Kabupaten Bulukumba setelah menerima proposal terkait adanya korban meninggal dunia akibat kebakaran dari Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan.
” Jadi sebelum penyerahan santunan, kami harus turun melakukan asesmen sekaligus melihat secara langsung di lapangan,” jelasnya.
Muh.Taher menambahkan, pemberian santunan korban kebakaran di Kabupaten Bulukumba merupakan pertama kalinya karena baru ada proposal permohonan pemberian santunan yang masuk dari Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan ke Kementerian Sosial RI.
” Insya Allah penyerahan santunan untuk ahli waris korban kebakaran se Sulawesi Selatan akan berlangsung pada Jumat 1 November 2024, ” – Suaedy.-