BugisPos Bulukumba.- Ketua APSAI ( Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia ) Kabupaten Bulukumba Dr.Ir.HA.Makkasau,ST,MM mendapat kehormatan selaku narasumber dam menyampaikan komitmennya untuk mewujudkan Lingkungan usaha yang sehat, aman, nyaman dan ramah anak di Kabupaten Bulukumba sebagai salah satu Kabupaten Layak Anak.
Pada kesempatan itu, Andi Makkasau mendorong para pemimpin perusahaan, untuk mengambil peran dalam perlindungan anak dan hak hak dasar anak, dari segala aspek yang akan membuat anak traumatis dan menghambat pertumbuhan dan perkembangannya sebagai generasi pelanjut kepemimpinan kedepan.
Karena katanya, tindakan nyata yang harus diambil oleh pemimpin perusahaan di masing masing perusahaannya, perlu untuk menyiapkan hak hak dasar anak, seperti tempat bermain anak, ruang baca untuk anak dan lain lain, termasuk menghimbau para orang tua untuk menghindari tingkat kekerasan pada anak dan hal yang dianggap tabu.
Hal ini demi untuk mencapai Bulukumba sebagai kabupaten layak anak
” Inilah peran dan panggung yang harus kita kerjakan sebagai pemimpin dan pemilik perusahaan,” papar Andi Makkasau.
Dia juga minta seluruh rekan pelaku dunia usaha untuk tetap komitmen mewujudkan Lingkungan usaha yang sehat, aman, nyaman dan ramah anak di Kabupaten Bulukumba sebagai salah satu Kabupaten Layak Anak.
Karaeng Lompo juga menyampaikan, selaku pelaku dunia usaha di Bulukumba, tentunya dia akan selalu ikut ambil bagian dalam upaya menjadikan lingkungan usaha yang betul betul sehat dan ramah anak.
” Untuk itu melalui forum ini kami sampaikan kepada Bapak Bupati melalui Sekkab Bulukumba mari kita bekerjasama dengan seluruh dunia usaha, agar kita bisa mewujudkan lingkungan usaha yang sehat, aman, nyaman dan ramah anak di Kabupaten Bulukumba sebagai salah satu Kabupaten Layak Anak,” harap Andi Makkasau yang juga Ketua KSP Berkat Bulukumba.
Pada kesempatan itu Sekkab Bulukumba Ali Saleng,SH MH menyampaikan apresiasi kepada Ketua KSP Berkat yang telah tampil menjadi narasumber pada kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak.-(*)
Editor Suaedy













