BugisPos.com, Jakarta – Ikatan Keluarga Toraja Nusantara (IKaT Nusantara) bersiap menggelar Musyawarah Nasional (Munas) Perdana pada Sabtu, 9 Agustus 2025, di Ambara Hotel Jakarta. Acara bersejarah ini akan menjadi momen penting untuk menyatukan diaspora Toraja dan merumuskan langkah strategis untuk masa depan.
Empat kepala daerah dipastikan akan hadir dan memberikan dukungan penuh. Mereka adalah Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, Bupati Tana Toraja, dr. Zadrak Tombeg, Bupati Luwu, H. Patahudding, dan Bupati Mamasa, Welem Sambolangi. Kehadiran para pemimpin ini menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung persatuan dan kemajuan masyarakat Toraja, baik yang berada di kampung halaman maupun di perantauan.
Pariwisata Toraja Utara Jadi Sorotan
Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, tidak hanya hadir sebagai tamu, tetapi juga akan menjadi narasumber yang membawakan materi seputar Pariwisata Toraja Utara.
“Ya, saya akan menghadiri pembukaan Munas IKaT Nusantara besok dan juga diminta sebagai narasumber untuk membawakan materi tentang Pariwisata Toraja Utara,” ujar Frederik saat dikonfirmasi.
Kesempatan ini akan dimanfaatkan untuk mempromosikan potensi pariwisata Toraja Utara kepada seluruh peserta, yang diharapkan dapat menjadi salah satu fokus program IKaT Nusantara ke depannya.
Harapan untuk Persatuan dan Pembangunan
Frederik Victor Palimbong menyampaikan harapan besarnya untuk Munas Perdana ini. Ia berharap acara ini berjalan sukses dan menghasilkan program-program nyata yang dapat memperkokoh persaudaraan sangtorayaan serta saling menopang di antara diaspora Toraja.
Ia juga menekankan pentingnya peran IKaT Nusantara dalam memberdayakan keluarga di kampung halaman dan membantu pembangunan di Toraja melalui kapasitas dan jaringan yang dimiliki oleh para anggotanya.
“Dalam musyawarah nasional ini, kiranya dapat menemukan gagasan yang membawa sangtorayaan lebih baik ke depan,” tambahnya.
Munas Perdana IKaT Nusantara ini diharapkan menjadi tonggak awal bagi seluruh keluarga Toraja untuk bersatu, berkarya, dan berkontribusi secara nyata demi kemajuan tanah leluhur.
